Senin, 01 Februari 2010

God wants you to prosper, Benny Hinn

Tuhan Ingin Anda Hidup Berkelimpahan
God wants you to prosper, Benny Hinn

Ini adalah waktu yang mengagumkan dimana kita hidup. Peristiwa-peristiwa yang telah terjadi beberapa waktu yang lalu menjadi peringatan yang kuat tentang seberapa cepatnya segala hal dapat berubah di bumi ini. Begitu banyak hal yang terjadi di seluruh dunia, menunjukkan kepada kita betapa dekatnya kita kepada kedatangan Yesus Kristus untuk menyongsong Gereja-Nya, bahkan ketika momen yang baik itu semakin dekat, kita melihat peluang-peluang bersejarah di sekelilingnya.
Datangnya perubahan
Nabi Yesaya berbicara tentang hari-hari ini ketika dia berkata, “Sebab sesungguhnya, kegelapan menutupi bumi, dan kekelaman menutupi bangsa-bangsa; tetapi terang TUHAN terbit atasmu, dan kemuliaan-Nya menjadi nyata atasmu.” (Yesaya 60:2). Bangsa-bangsa mencari perubahan besar yang terjadi dan mengetahui tentang apa yang Tuhan sedang lakukan. Dan Tuhan banyak berkata-kata, bukan hanya tentang apa yang sedang terjadi hari ini, tetapi tentang masa depan Anda. Apa yang Tuhan akan lakukan untuk Anda akan mengubah hidup Anda!
Firman Tuhan berkata, “Dan dengan kuasa yang besar rasul-rasul memberi kesaksian tentang kebangkitan Tuhan Yesus dan mereka semua hidup dalam kasih karunia yang melimpah-limpah. Sebab tidak ada seorang pun yang berkekurangan di antara mereka;” (Kisah Para Rasul 4:33-34).
Gereja Abad Pertama dari Yesus Kristus mulai mengalami penyiksaan, ya, tetapi juga berkat yang besar. Kebenaran menaruh kita pada jalur untuk diberkati. Itulah yang Firman Tuhan katakan. Kapanpun Roh Tuhan bergerak, berkat mengikuti.
Kita tahu bahwa hal “kelimpahan/kemakmuran” ditemukan di seluruh Alkitab: “Di rumah orang benar ada banyak harta benda, tetapi penghasilan orang fasik membawa kerusakan” (Amsal 15:6). Penuaian terbesar dari kelimpahan keuangan sedang datang!
Datangnya pencurahan keuangan
Seperti yang anda ingat, di dalam kitab Keluaran ketika Tuhan membawa bangsa Israel ke luar dari Mesir adalah suatu masa yang sulit. Tetapi apa yang terjadi setelah mereka dilepaskan dengan ajaib? Bangsa Israel bukan hanya disembuhkan (Mazmur 105), tetapi Tuhan memberi mereka perak dan emas! Kita sering memusatkan hanya pada mujizat dan berkat jasmani, tetapi sebagai tambahan kepada semua berkat rohani, Tuhan juga membawa suatu pencurahan keuangan!
Baru-baru ini saya membaca suatu pernyataan/kutipan yang mengagumkan dari Martin Luther. Dia berbicara tentang setan yang menggunakan dua hal untuk menghentikan Injil : penguasa yang kejam dan kemiskinan. Setan akan menggunakan apapun yang ia dapat lakukan untuk menghentikan penyebaran berita keselamatan. Dia akan menggunakan penguasa/diktator yang bertekad untuk membinasakan orang-orang percaya. Dan ia akan mencoba untuk meyakinkan umat Tuhan bahwa mereka harus menjadi orang miskin. Tetapi kita sebagai umat Tuhan yang mengetahui kebenaran Firman Tuhan, kita tahu bahwa kehendak Tuhan adalah supaya kita hidup berkelimpahan.
Tuhan berkata kepada Abraham, “Aku akan membuat engkau menjadi bangsa yang besar, dan memberkati engkau serta membuat namamu masyhur; dan engkau akan menjadi berkat.” (Kejadian 12:2). Bagaimana Anda memberkati dunia jika Anda tidak diberkati? Bagaimana kita memberi persembahan untuk menyentuh dan menjangkau yang terhilang jika kita tidak diberkati? Kelimpahan ditemukan di seluruh Alkitab. Ya, ada beberapa orang yang mungkin mengambilnya terlalu jauh, tetapi itu bukan berarti tidak ada di dalam Firman Tuhan. Alkitab berkata, “Di rumah orang benar ada banyak harta benda, tetapi penghasilan orang fasik membawa kerusakan.” (Amsal 15:6).
Kita dapat melihat sifat Tuhan dalam apa yang Ia lakukan atas bangsa Israel. Anak-Anak-Nya ada di dalam perbudakan, hidup di bawah perbudakan yang jahat dengan tanpa pengharapan. Ketika Musa menceritakan kepada mereka tentang janji kelepasan dari Tuhan, pada mulanya mereka tidak percaya. Sehingga Tuhan mempertunjukkan kuasa-Nya yang ajaib kepada mereka, sebagian besar untuk meyakinkan umat-Nya mengenai apa yang Ia ingin lakukan bagi mereka!
Kemudian ketika Tuhan membawa bangsa Israel ke luar dari Mesir, satu mujizat besar mengikuti mujizat lainnya. Tuhan menyembuhkan mereka semua. Kemudian Tuhan memakmurkan mereka! Tuhan memberi mereka kekayaan dari penakluk mereka yang jahat, penguasa pada jaman mereka! Mengapa Tuhan memakmurkan mereka? Setelah mereka keluar, mereka mengembara empatpuluh tahun di belantara. Tidak ada rumah yang dibangun, tidak ada kedai untuk dikunjungi. Mengapa mereka memerlukan kekayaan ini? Mengapa Ia memberi anak-anak-Nya kekayaan bangsa yang berkuasa di dunia yang dikenal pada masa itu? Tuhan ingin mereka membangun Kemah-Nya untuk menyatakan kemuliaan-Nya kepada semua orang!
Tak berkekurangan!
Bangsa Israel menjadi sangat diberkati ketika Musa meminta suatu persembahan, akhirnya dia harus berkata, “Sudah/Jangan lagi! Kita sudah cukup.” Mereka mulai bahkan dari sebelum percaya kepada Tuhan selagi mereka masih di dalam tawanan, untuk menjadi bersedia memberi secara berkelimpahan. Mengapa? Mereka telah melihat kuasa Tuhan, dan ini adalah perbedaan antara pemberi dan pengambil. Pemberi memberi karena mereka sudah melihat kuasa Tuhan sedang bekerja!
Orang-orang yang tidak memberi belum pernah melihat kuasa Tuhan. Mereka menahannya, menyimpannya semua, tidak pernah melihat keluar/di luar keinginan mereka sendiri dan memerlukan waktu yang cukup panjang untuk sungguh-sungguh melihat Tuhan bekerja dalam hidup mereka. Sekali Anda melihat kuasa Tuhan dinyatakan, Anda tidak ingin berhenti memberi! Itulah sebabnya, penting untuk mengingat kisah di Kisah Para Rasul 4 tentang orang Kristen abad pertama.
Kuasa turun dan suatu pencurahan yang mengagumkan terjadi di antara orang-orang percaya. “Dan dengan kuasa yang besar rasul-rasul memberi kesaksian tentang kebangkitan Tuhan Yesus dan mereka semua hidup dalam kasih karunia yang melimpah-limpah. Sebab tidak ada seorang pun yang berkekurangan di antara mereka; karena semua orang yang mempunyai tanah atau rumah, menjual kepunyaannya itu, dan hasil penjualan itu mereka bawa dan mereka letakkan di depan kaki rasul-rasul; lalu dibagi-bagikan kepada setiap orang sesuai dengan keperluannya.” (Kisah Para Rasul 4:33-35). Tidak ada seorang pun yang berkekurangan di antara mereka! Mereka menjadi sangat siap untuk memberi bahkan mereka menjual rumah, tanah, dan semua yang dimiliki dan membawa persembahan mereka di depan kaki rasul-rasul. Kuasa Tuhan mengubah hidup mereka, dan mereka menjadi pemberi.

Sifat alami Tuhan yang pemberi diimpartasikan kepada orang percaya
Saudara terkasih, sebelum saya diselamatkan dan dipenuhi oleh Roh Kudus, saya adalah sama egoisnya seperti orang yang belum dibebaskan. Saya memegang milik saya dengan ketat. Tetapi ketika saya mulai melihat kuasa Tuhan di dalam hidup saya, saya menjadi seorang pemberi. Hidup saya telah diubahkan! Tuhan mempunyai suatu sifat memberi. Ia ingin mencurahkan berkat-Nya atas kita sehingga kita dapat memberi dan memberi dan memberi. Apakah yang terjadi adalah, semakin kita memberi, semakin kita menerima dan menerima dan menerima!
Firman Tuhan berkata,”Sebab itu lakukanlah perkataan perjanjian ini dengan setia, supaya kamu beruntung dalam segala yang kamu lakukan.” (Ulangan 29:9). Bukanlah kehendak Tuhan untuk kita sakit, terikat, atau menjadi miskin. Ya, kita selalu perlu untuk diseimbangkan, tetapi Tuhan ingin kita tidak berkekurangan! Tidak berhutang! Abraham tidak berkekurangan dan tidak berhutang! Musa tidak berkekurangan dan tidak berhutang! Elia tidak berkekurangan dan tidak berhutang! Tuhan Yesus dan murid-muridNya tidak berkekurangan dan tidak berhutang!
Jika Anda memiliki hutang dan berkekurangan, ada jalan keluarnya. Semua yang harus Anda lakukan adalah mematuhi Tuhan. Kemiskinan dan kekurangan datang ketika kita tidak taat/menentang Tuhan. Firman Tuhan berkata, “Kemiskinan dan cemooh menimpa orang yang mengabaikan didikan, tetapi siapa mengindahkan teguran, ia dihormati.” (Amsal 13:18) Orang-orang dapat membuat banyak uang, menolak perintah Tuhan, mereka ada di bawah suatu kutuk, kehilangan uang mereka, dan mempunyai kekurangan yang besar. Tetapi ketika kita mematuhi Tuhan, Ia mulai memberkati kita dan membuat kita berkelimpahan tanpa kesedihan / duka cita dan masalah.
Kuncinya adalah ketaatan
Ketaatan kepada Tuhan membawa berkat! Kita membaca dalam kitab Ayub: “Jikalau mereka mendengar dan takluk, maka mereka hidup mujur sampai akhir hari-hari mereka dan senang sampai akhir tahun-tahun mereka. Tetapi, jikalau mereka tidak mendengar, maka mereka akan mati oleh lembing, dan binasa dalam kebebalan.” (Ayub 36:11-12) Tidak berkekurangan! Semua kebutuhan dipenuhi! Ketaatan kepada Tuhan membawa kepada kecukupan. Tetapi ketidaktaatan kepada Tuhan membawa masalah. Apakah Anda sedang mengalami masalah-masalah? Apakah Anda sedang menghadapi pencobaan-pencobaan? Semua yang harus Anda lakukan adalah taat kepada Tuhan dan Ia akan melepaskan Anda.
Kebenaran anda akan menempatkan anda pada jalur kelimpahan
Berilah kepada Tuhan! Serahkan kebutuhan Anda. Anda mungkin berada di tengah-tengah suatu kelaparan, tetapi seperti Anda memberi kepada Tuhan, Ia akan memberi kepada Anda suatu tuaian / panen di tengah-tengah kelaparanmu, seperti yang Ia lakukan pada Ishak dalam Kejadian 26, karena kebenaran Anda akan menempatkan Anda pada jalur kelimpahan. Saya percaya ada suatu pengurapan khusus atas umat Tuhan untuk suatu penuaian / panen yang supernatural selam hari-hari mendatang. Ketika Anda memberi, Anda melindungi diri Anda sendiri dari hari-hari yang gelap di masa depan.
Firman Tuhan berkata: “Lemparkanlah rotimu ke air, maka engkau akan mendapatnya kembali lama setelah itu. Berikanlah bahagian kepada tujuh, bahkan kepada delapan orang, karena engkau tidak tahu malapetaka apa yang akan terjadi di atas bumi.” (Pengkhotbah 11:1-2). Masa depan adalah gelap untuk dunia ini, tetapi bukan untuk orang benar yang mengerti waktunya dan memberi kepada Tuhan.
Rahasia menabur benih
Rahasianya adalah menabur benih Anda berulang-ulang, apapun keadaan di sekeliling Anda:“Sebagaimana engkau tidak mengetahui jalan angin dan tulang-tulang dalam rahim seorang perempuan yang mengandung, demikian juga engkau tidak mengetahui pekerjaan Allah yang melakukan segala sesuatu. Taburkanlah benihmu pagi-pagi hari, dan janganlah memberi istirahat kepada tanganmu pada petang hari, karena engkau tidak mengetahui apakah ini atau itu yang akan berhasil, atau kedua-duanya sama baik.” (Pengkhotbah 11:5-6)
Taburlah benih iman Anda di dalam ketaatan. Memberi akan memberkati Anda hari ini dan melindungi Anda esok hari! Berilah lebih dari satu kali. Berilah berulang-ulang. Berilah ketika badai sedang menggelora di sekitar Anda. Jangan melihat pada keadaan di sekelilingmu. Dengarkan Firman Tuhan dan jangan mengeraskan hati Anda daripadaNya. Anda tidak pernah tahu benih mana yang akan menghasilkan penuaian. Saudaraku, saya percaya kita akan melihat suatu tuaian / panen yang besar bersama-sama. Taburlah benih iman Anda yang terbaik hari ini. Dan harapkan suatu tuaian yang terbesar di dalam hidup Anda! Tuhan akan membalikkan situasi sekeliling Anda! Jika Anda melangkah maju dalam ketaatan, kebenaran Anda akan menempatkan Anda pada jalur kelimpahan.

Tuhan Ingin Anda Hidup Berkelimpahan God wants you to prosper, Benny Hinn

MEMBANGKITKAN MOTIVASI UNTUK MENCAPAI TUJUAN ANDA DAN SAYA

MEMBANGKITKAN MOTIVASI UNTUK MENCAPAI TUJUAN ANDA DAN SAYA

Kata motivasi semakin sering digunakan akhir-akhir ini. Baik itu di buku-buku populer, seminar-seminar atau lainnya, terutama dalam hal yang menyangkut pengembangan diri. Apa sebenarnya motivasi itu, dari mana dan kenapa perlu motivasi terutama dalam pengembangan diri? Bila anda dan saya mempunyai keinginan, maka anda dan saya perlu motivasi untuk memanifestasi keinginan tersebut. Hanya dengan afirmasi atau niat,  tanpa motivasi, belum cukup untuk mewujudkannya.
“Saya bermotivasi tinggi untuk memperbaiki diri sendiri” sebuah contoh  kalimat yang digunakan untuk  menaikkan motivasi pada diri kita sendiri, untuk sesuatu yang kita inginkan.

Jadi apa sebenarnya motivasi itu?
Motivasi adalah daya pendorong dari keinginan kita agar terwujud.
Motivasi adalah sebuah energi pendorong yang berasal dari dalam kita sendiri.
Motivasi adalah daya pendorong dari keinginan kita agar terwujud. Energi pendorong dari dalam agar apapun yang kita inginkan dapat terwujud. Motivasi erat sekali hubungannya dengan keinginan dan ambisi, bila salah satunya tidak ada, motivasi pun tidak akan timbul.
Banyak dari kita yang mempunyai keinginan dan ambisi besar, tapi kurang mempunyai inisiatif dan kemauan untuk mengambil langkah untuk mencapainya. Ini menunjukkan kurangnya enrgi pendorong dari dalam diri kita sendiri atau kurang motivasi.

Motivasi akan menguatkan ambisi, meningkatkan inisiatif dan akan membantu dalam mengarahkan energi kita untuk mencapai apa yang kita inginkan. Dengan motivasi yang benar kita akan semakin mendekati keinginan kita.

Biasanya motivasi akan besar, bila orang tersebut mempunyai visi jelas dari apa yang diinginkan. Ia mempunyai gambaran mental yang jelas dari kondisi yang diinginkan dan mempunyai keinginan besar untuk mencapainya. Motivasilah yang akan membuat dirinya melangkah maju dan mengambil langkah selanjutnya untuk merealisasikan apa yang diinginkannya.

Lakukan apapun dalam pengembangan diri anda dengan motivasi, baik itu karir, hubungan, spiritual, pekerjaan, menulis, memasak, membeli rumah, mendapatkan pacar, mengajar anak atau apapun. Motivasi ini akan ada, bila ada visi yang jelas dari apa yang anda akan lakukan, mengetahui apa yang akan anda lakukan dan percaya akan kekuatan yang ada pada anda sendiri. Ia akan merupakan kunci sukses dari apapun yang anda lakukan.


Untuk termotivasi, ketahui terlebih dahulu apa yang anda inginkan selanjutnya anda harus dapat meningkatkan energi keinginan itu dan siap untuk melakukan apa saja agar keinginan dapat tercapai.

Motivasi berkaitan erat dengan tercapainya sesuatu keinginan. Sering kita gagal mencapai apa yang kita lakukan, misalnya berhenti minum kopi, merokok dan lainnya karena motivasinya kurang.

Apakah hubungannya motivasi dengan emosi? Sangat erat hubungannya. Keduanya diperlukan untuk proses tercapainya suatu keinginan. Disiplin adalah hal yang perlu agar keinginan tercapai. Untuk tetap disiplin, motivasi yang tinggi akan sangat membantu.

Dalam kehidupan kita, kita sering meniatkan untuk melakukan pengembangan atau merubah kondisi yang kita miliki, tapi sering tidak dilakukan dan berhenti hanya sebagai niat saja. Kenapa berhenti? Itu terjadi karena kurangnya motivasi, antusiasme, keinginan, determinasi, kemauan dan disiplin.

Cobalah setelah membaca tulisan ini untuk benar-benar mengembangkan atau merubah kondisi yang tidak sesuai yang ada dalam diri anda, anda pasti bisa.

Apakah anda sudah termotivasi?

Sabtu, 05 Desember 2009

Enam Cara untuk Lebih Mengenal Diri Anda Sendiri Sebagai Komunikator


  • Mintalah umpan-balik.

Barangkali ada beberapa orang yang cukup dekat dengan anda yang dapat secara teratur mengamati komunikasi anda dengan orang lain. Tanyalah orang-orang ini mengenai seberapa baik menurut mereka anda berkomunikasi. Ada kemungkinan mereka telah melakukan beberapa pengamatan yang dapat mereka ungkapkan bila diminta. Pertanyaan anda hendaknya spesifik sehingga umpan-balik yang mereka berikan sesuai dengan yang anda perlukan. Janganlah bersikap defensive bila anda mendengarnya.

  • Carilah umpan-balik.

Jika anda adalah seorang yang sangat peka dan suka memperhatikan dampak diri anda terhadap rang lain, anda mungkin jarang sekali harus meminta umpan-balik dari orang lain. Anda akan mengetahui bagaimana anda di mata orang lain berdasarkan cara mereka berbicara serta terutama reaksi nonverbal mereka terhadap diri anda. Terlalu banyak diantara kita yang takut menerima umpan-balik seperti ini, terutama dalam hubungan pribadi, karena takut akan apa yang kita lihat.

  • Rekamlah suara anda.

Ini merupakan cara yang baik untuk memeriksa lafal, kecepatan, nada, serta variasi vokal dari pembicaraan kita. Anda dapat bereksperimen dengan suara anda untuk menghasilkan efek-efek baru. Tetapi, bersiap-siaplah, karena hampir pasti anda akan kecewa ketika pertama kali mendengar suara anda pada alat rekam.

CIRI-CIRI ORANG BERBOHONG : CARA MENGETAHUI ORANG BERBOHONG

Kalau Pinokia berbohong langsung kelihatan. Hidungnya pasti tambah panjang. Bagaimana manusia? Agak sulit. Berikut artikel menarik yang saya comot dari berbagai sumber seputar ciri-ciri orang berbohong. Bisa dari bahasa tubuh cara bicara dll.


Seseorang yang sedang berbohong, biasanya menutup anggota tubuh seperti mulut, meyilangkan tangan saat menceritakan ketidakjujurannya.

Gerakan tubuh orang yang sedang berbohong menurut para ahli mengiyaratkan ketidaknyamanan dibandingkan orang yang menceritakan sebenarnya. Ada beberapa indikasi yang bisa memberi petunjuk apakah seseorang berbohong atau tidak.

Ucapan

Studi menunjukkan orang yang berbohong mengubah cara mereka berbicara dan pilihan kata-kata mereka. Para pembohong biasanya menggunakan kata-kata yang sulit dimengerti.

Mereka jarang menggunakan kata ganti orang pertama dan lebih banyak menggunakan kata ganti orang ketiga. Sebuah studi pada 2003 oleh peneliti di Universitas Texas menyimpulkan selain mengurangi kalimat orang pertama (Saya, Aku), mereka juga menggunakan kata-kata yang berefek negatif.

Para pembohong juga biasanya lebih lama merespon pertanyaan dari lawan bicara agar memberikan jeda untuk memikirkan jawaban yang masuk akal bagi kebohongannya.

Intonasi

Seorang yang sering berbohong biasanya akan meninggikan suara saat sedang menceritakan kebohongan. Bisa juga mendeteksi apakah seseorang berbohong melalui bahasa tubuh walaupun tidak semuanya benar. Biasanya, orang yang berbohong akan melindungi tubuhnya karena tidak ingin orang lain mengetahui hal yang ada dalam pikirannya.

1. Posisi tubuh dapat menjadi bukti yang menunjukkan bahwa seseorang sedang berbohong, karena disadari ataupun tidak disadari ada hubungan yang kuat antara pikiran dan ekspresi.

2. Nafas yang tiba-tiba. Dalam setiap kebohongan, detak jantung akan meningkat dan nafas akan menjadi dangkal/cepat. Biasanya pembohong akan mengambil nafas dalam-dalam untuk menenangkan perasaannya. Cara ini juga yang diterapkan oleh mesin pendeteksi kebohongan, yaitu dengan mengukur detak jantung orang yang sedang diinterogasi/diwawancara.

3. Kegelisahan di bagian-bagian tubuh. Hal ini dapat terlihat dengan berbagai cara, tergantung dari orangnya. Gerakan yang gugup akan menarik perhatian kita terutama dapat kita rasakan ketika kita berbicara dengan seseorang yang kita kenal dan orang tersebut melakukan gerakan yang tidak seperti biasanya. Berikut adalah contoh kegelisahan di bagian-bagian tubuh :

- Gerakan tubuh yang maju-mundur, apakah dalam posisi duduk maupun berdiri.

- Posisi yang tiba-tiba berubah. Sebagai contoh, lawan bicara kita sedang menyilangkan salah satu kakinya diatas kaki yang lain, dan ketika mulai menjawab pertanyaan kita, dia merubah posisi kakinya. Orang yang berbohong, sekalipun dia seorang profesional, akan merasakan ketidaknyamanan ketika dia berbohong. Tubuh akan selalu menyesuaikan perasaan kita tanpa kita sadari, jadi posisi yang tiba-tiba berubah ini adalah sinyal yang baik yang menunjukkan bahwa seseorang sedang berbohong.

- Gerakan-gerakan yang tidak disadari dari tangan dan kaki. Sebagai contoh: menggoyangkan kaki, menggoyangkan tangan diatas meja, kedua tangan direkatkan kuat-kuat, kedua paha saling menekan bersama-sama. Jika lawan bicara kita sedang dalam posisi duduk dan kemudian ia merubah arah telapak kaki ke arah yang lain, itu juga merupakan tanda bahwa orang tersebut sedang berbohong.

- Senyuman yang palsu. Senyuman identik dengan keakraban dan kepercayaan, dan para pembohong seringkali menyalahgunakannya. Jadi bagaimana membedakan senyuman pembohong? Para pembohong biasanya akan tersenyum cukup sering dan tiba-tiba, yang sebetulnya tidak pada tempatnya dia harus tersenyum.

- Terlalu banyak aksi-aksi ’sok akrab’, seperti : menepuk punggung anda, menyentuh anda ataupun mendekatkan posisinya pada anda. Lawan bicara anda akan merasa kikuk ketika berbohong sehingga mereka akan menyembunyikan kekikukannya dengan melakukan tindakan-tindakan tersebut. Akan sangat sulit memutuskan bahwa seseorang sedang berbohong jika dia melakukan tindakan-tindakan yang bersahabat seperti itu. Ini adalah respon manusia yang alamiah. Tetapi tetap perlu diingat, bahwa jika anda merasa bahwa keakraban dari lawan bicara anda sudah berlebihan, berhati-hatilah.

Sumber lain :

1. Menyentuh wajah

Hal yang paling umum saat seseorang berbohong adalah dengan menyentuh wajah mereka. Terutama dua bagian yaitu mata dan hidung.

Saat seseorang berbicara dengan menggosok-gosok matanya. Percayalah dia ingin menghindari kontak mata dengan anda. Dan 100% yakinlah bahwa dia sedang berbohong. Kecuali jika memang ruangan penuh debu, bisa jadi mata orang itu memang kemasukan debu.

2. Perubahan suara dan Menjawab terlalu berhati-hati

Ciri-ciri pembohong bisa di dengar dari nada bicaranya, jika sedang meninggi, artinya sebuah dusta sedang diceritakan.Selain itu lihat juga suaranya yang tegang dan jeda antar kalimat berlangsung lama. Itu sudah pasti deh pembohong

Hal-hal diatas selain karena tegang mereka juga mengulur-ngulur waktu untuk menyusun jawaban yang rasional. Sehigga selalu menjawab pertanyaan dengan berhati-hati.

3. menggaruk-garuk

Cara paling gampang mendeteksi kebohongan adalah melalui gerakan tangan. Kebanyakan pembohong tidak banyak menggerakkan tangan saat mereka melakukan aksinya. Tapi ada satu yang sering mereka lakukan yaitu menggaruk. Biasanya lima kali saling susul mereka menggaru-garuk tubuhnya.

4. Gerakan kaki

PERHATIKANLAH! saat seseorang yang sedang berdiri, lihatlah saat kaki mereka muali mengetuk ke tanah. Sudah pasti mereka sedang menjadi pembohong

Dan Juga…

Saat Pembohong sedang duduk, Maka kemungkinan besar dia akan mengayun-ayunkan kaki mereka.

5. Senyum Terpaksa.

Andaikata teman anda menyeringai maka itu adalah senyum palsu dan menunjukkan sebuah kebohongan. Karena senyum yang sebenarnya saat sebuah senyum merebak ke seluruh wajah dan mengeriputkan mata.

Biasanya hal-hal diatas digunakan oleh pengetes wawancara kerja apakah pelamar pekerjaan sedang berbohong ataukah sedang jujur. Atau anda dapat menggunakannya untuk membongkar cara menipu paranormal gadungan.

  • Mintalah umpan-balik.

Barangkali ada beberapa orang yang cukup dekat dengan anda yang dapat secara teratur mengamati komunikasi anda dengan orang lain. Tanyalah orang-orang ini mengenai seberapa baik menurut mereka anda berkomunikasi. Ada kemungkinan mereka telah melakukan beberapa pengamatan yang dapat mereka ungkapkan bila diminta. Pertanyaan anda hendaknya spesifik sehingga umpan-balik yang mereka berikan sesuai dengan yang anda perlukan. Janganlah bersikap defensive bila anda mendengarnya.

  • Carilah umpan-balik.

Jika anda adalah seorang yang sangat peka dan suka memperhatikan dampak diri anda terhadap rang lain, anda mungkin jarang sekali harus meminta umpan-balik dari orang lain. Anda akan mengetahui bagaimana anda di mata orang lain berdasarkan cara mereka berbicara serta terutama reaksi nonverbal mereka terhadap diri anda. Terlalu banyak diantara kita yang takut menerima umpan-balik seperti ini, terutama dalam hubungan pribadi, karena takut akan apa yang kita lihat.

  • Rekamlah suara anda.
Ini merupakan cara yang baik untuk memeriksa lafal, kecepatan, nada, serta variasi vokal dari pembicaraan kita. Anda dapat bereksperimen dengan suara anda untuk menghasilkan efek-efek baru. Tetapi, bersiap-siaplah, karena hampir pasti anda akan kecewa ketika pertama kali mendengar suara anda pada alat rekam.

Jumat, 20 November 2009

CARA KEHIDUPAN SEHARI - HARI


Bagaimana pengaruh orang lain terhadap tindakan-tindakan manusia? Bagaimana orang lain secara efektif membantu setiap orang agar dapat melakukan perbuatan baik? Apakah kita mungkin berbuat kebaikan dengan hanya mendengar perkataan orang seperti demikian, “jangan melekat terhadap segala sesuatu dan berbuatlah kebaikan!”.

Dari pengalaman kita mengetahui bahwa, suatu teladan/contoh hanya bisa membantu sampai pada tahapan tertentu. Dasar perbuatan-perbuatan baik itu ada dalam diri kita masing-masing. Mentalitas (akal budi) menentukan tindak tanduk kita.

Apabila seseorang ingin berbuat yang terbaik bagi orang lain, terlebih dahulu ia harus memahami dirinya sendiri. Dia harus memahami sebab-sebab yang mendasari perbuatannya. Dengan memahami sebab-sebab yang mendasari perbuatannya.Dengan memahami sebab-sebab yang membuat kita berbuat seperti ini atau itu, maka kita dapat meningkatkan pengertian benar dalam kehidupan kita sehari-hari. Melalui pengertian benar ini, seseorang dapat lebih banyak melakukan perbuatan yang lebih berguna dengan cara yang lebih efektif.

Mentalitas adalah sumber timbulnya perbuatan-perbuatan. Oleh sebab itu, mustahil meningkatkan kebaikan dari perbuatan-perbuatan yang hanya tampak luarnya saja. Banyak tingkatan perbuatan-perbuatan baik, dan ini tergantung dari motivasi mentalnya. Beberapa orang memberi uang kepada orang-orang yang butuh, akan tetapi ini bukan berarti sifat-sifat sombong dan motif keserakahan dari si pemberi tersebut tidak ada. Kemudian yang lain memberi dengan tanpa kesombongan, namun mereka masih melekat; mereka hanya memberi kepada orang yang disukainya saja.

Yang lain lagi, memberi dengan didasari cinta kasih murni, tanpa kemelekatan. Inilah sesunguhnya cara yang lebih baik dalam berdana.

Suatu saat kita mungkin menjadi bingung dan mempertanyakan tentang perlunya mempelajari secara terinci mengenai perbuatan baik. Dalam kehidupan sehari-hari, kita dapat melihat bahwa sangat bermanfaat untuk mengetahui bentuk-bentuk Citta yang berbeda dan mengetahui macam Citta yang memotivasi perbagai perbuatan kita. Bila kita mampu memahami bahwa bentuk-bentuk Citta itu berbeda, saling menyusul satu dengan yang lain melalui proses yang demikian cepat, maka kita akan dapat melihat bahwa bentuk Citta yang tidak baik dapat menggantikan Citta yang baik dengan cepatnya.